crepas: sendiri (hey, litwick!)
sebuah puisi karya neoxys
Sekarang hari Valentine, yah?
Meh… Aku sendiri lagi…
Well… Tidak ada yang ingin dengan orang seperti aku ini.
Benar, kan, Litwick?
Tidak ada gunanya aku berharap…
Kuberjalan melewati kerumunan orang-orang yang berjalan berpasangan.
Cheh… Mereka begitu akrab bersama.
Tak ada yang memperhatikanku.
Aku merasa terbuang.
Hey, Litwick…
Jika kamu seorang manusia, kamu ingin pacar yang bagaimana?
Seorang biasa? Trainer? Breeder? …Elite Four?
Kamu satu-satunya sahabatku sekarang, di dunia monokrom ini…
Dunia ini begitu sepi, tak ada yang mencintaiku.
Selain kamu tentunya, Litwick!
Hei, bagaimana jika kita ke taman sekarang?
Kamu suka ke taman, kan?
Nah, Litwick. Kita sudah sampai…
Hmmm… Sekarang bagusnya kita…
Ah! Bagaimana kalau ke kolam Magikarp di taman?
Di sana juga romantis…
Hey, Litwick…
Kau lihat pasangan-pasangan yang duduk di bangku taman disana?
Aku ingin berada di sana bersama dia sekarang…
Sayang dia mengecewakanku dengan beratnya…
Terkadang aku mulai berpikir, Litwick…
Aku ingin bersamamu selamanya…
Tak ada gunanya diam dan berharap di dunia sepi ini,
Di mana tak ada yang memperhatikan keberadaanmu…
Bagaikan kamu tak pernah ada dari awal.
Hey, Litwick…
Coba kamu lihat gadis yang disana?
Dia seharusnya milikku…
Tapi dia mengkhianatiku dengan kerasnya…
Setelah lama, ia membuangku begitu saja…
Setelah semua yang kami lalui…
Hhh… Apa yang kupikirkan?
Aku muak berada di tempat ini.
Hey, Litwick…
Bagaimana jika kita pergi ke sana?
Kamu tahu tempat favoritku, kan?
Satu-satunya tempat di mana banyak orang memperhatikanku waktu itu…
Tempat di mana aku terjun bebas melepaskan jiwa ini, hingga akhirnya bertemu denganmu!
Meh… Aku sendiri lagi…
Well… Tidak ada yang ingin dengan orang seperti aku ini.
Benar, kan, Litwick?
Tidak ada gunanya aku berharap…
Kuberjalan melewati kerumunan orang-orang yang berjalan berpasangan.
Cheh… Mereka begitu akrab bersama.
Tak ada yang memperhatikanku.
Aku merasa terbuang.
Hey, Litwick…
Jika kamu seorang manusia, kamu ingin pacar yang bagaimana?
Seorang biasa? Trainer? Breeder? …Elite Four?
Kamu satu-satunya sahabatku sekarang, di dunia monokrom ini…
Dunia ini begitu sepi, tak ada yang mencintaiku.
Selain kamu tentunya, Litwick!
Hei, bagaimana jika kita ke taman sekarang?
Kamu suka ke taman, kan?
Nah, Litwick. Kita sudah sampai…
Hmmm… Sekarang bagusnya kita…
Ah! Bagaimana kalau ke kolam Magikarp di taman?
Di sana juga romantis…
Hey, Litwick…
Kau lihat pasangan-pasangan yang duduk di bangku taman disana?
Aku ingin berada di sana bersama dia sekarang…
Sayang dia mengecewakanku dengan beratnya…
Terkadang aku mulai berpikir, Litwick…
Aku ingin bersamamu selamanya…
Tak ada gunanya diam dan berharap di dunia sepi ini,
Di mana tak ada yang memperhatikan keberadaanmu…
Bagaikan kamu tak pernah ada dari awal.
Hey, Litwick…
Coba kamu lihat gadis yang disana?
Dia seharusnya milikku…
Tapi dia mengkhianatiku dengan kerasnya…
Setelah lama, ia membuangku begitu saja…
Setelah semua yang kami lalui…
Hhh… Apa yang kupikirkan?
Aku muak berada di tempat ini.
Hey, Litwick…
Bagaimana jika kita pergi ke sana?
Kamu tahu tempat favoritku, kan?
Satu-satunya tempat di mana banyak orang memperhatikanku waktu itu…
Tempat di mana aku terjun bebas melepaskan jiwa ini, hingga akhirnya bertemu denganmu!